Jumat, 06 Maret 2015
Konfigurasi Web Server
Assalamualaikum wr. wb
Sekarang saya akan memberi tahu bacem-bacem tentang bagaimana cara konfigurasi WEB Server.Sebelum mengkonfigurasi kita pun harus kenal apa itu Web Server?
Web Server adalah sebuah layanan internet yang telah disediakan oleh komputer.
Dalam memasukkan web yang telah dirancang dalam internet, maka terlebih dahulu memiliki ruangan dalam internet dan ruangan inilah disediakan oleh server. Selain itu juga,Pengertian Web server merupakan sebuah perangkat komputer yang digunakan untuk mengakses segala jenis file yang terdapat pada halaman web melalui HTTP/HTTPS dengan menggunakan aplikasi atau program tertentu (dikenal dengan nama web browser) dan mengirimkan kembali hasil permintaannya dalam bentuk halaman – halaman web yang berbentuk dokumen HTML.
Topologi:
Pengetahuan Dasar :
Selain kalian harus tau apa itu Web Server kalian juga harus tau apa perbedaan dan fungsi dari HTTP & HTTPS.
Perbedaan http dan https yaitu dalam port dan cara kerjanya.
HTTP = Port 80
HTTPS = Port 443
Cara kerjanya yaitu :
HTTPS bukan protokol yang terpisah, tetapi mengacu pada kombinasi dari interaksi
HTTP normal melalui Socket Layer terenkripsi SSL (Secure)
atau Transport Layer Security (TLS) mekanisme transportasi.
Hal ini menjamin perlindungan yang wajar dari penyadap dan
(asalkan dilaksanakan dengan benar dan otoritas sertifikasi tingkat
atas melakukan pekerjaan mereka dengan baik).
atas melakukan pekerjaan mereka dengan baik).
HTTP defaultnya adalah 80.
Untuk mempersiapkan webserver untuk koneksi https penerima harus sebagai
administrator dan membuat sertifikat kunci publik untuk server web.
administrator dan membuat sertifikat kunci publik untuk server web.
Sertifikat ini dapat dibuat untuk server berbasis Linux dengan alat seperti
Open SSL yang ssl atau gensslcert SuSE.
Sertifikat ini harus ditandatangani oleh otoritas sertifikat satu bentuk atau lain,
yang menyatakan bahwa pemegang sertifikat adalah siapa yang mereka ajukan.
Web browser pada umumnya didistribusikan dengan penandatanganan sertifikat
otoritas sertifikat utama, sehingga mereka dapat memverifikasi sertifikat yang
ditandatangani oleh mereka,akan tetapi HTTP ini seringkali di curi data-datanya
oleh para hacker.
Maka HTTPS lebih secure/aman dibandingkan HTTP
Konfigurasi
Web Server Details:
2. Setelah selesai buka named.conf dengan "nano /etc/named.conf" dan tambahkan IP server dan Netmask server.
3. Buat directory forward dan reverse.
4. Buka file resolv.conf untuk menambahkan DNS yang tadi kita buat.
5. Jalankan DNS server
6. Matikan firewall Server
7. Ping hans.net
8. nslookup hans.net
1. buka file httpd.conf dengan "nano /etc/httpd/conf/httpd.conf" dan Tekan Ctrl+W dan ketikan ServerName dan rubah seperti gambar dibawah.
2. Tekan kembali Ctrl+W untuk mencari DirectoryIndex dan rubah seperti gambar dibawah.
3. Jalankan httpd
4. Buka Client dan atur IP agar satu Network dengan server.
5. Test Ping server dan hans.net
6. Buka browser dan ketikan hans.net dan akan keluar seperti gambar dibawah.
7. Jika ingin membuat tampilan sendiri bisa buat directory index.html di dalam directory html.
Contohnya seperti dibawah ini:
8. Ini tampilan html yang baru saja saya buat.
2. Kemudian buka file httpd.conf
3. Selanjutnya buka file php.ini dengan "nano /etc/php.ini" dan Tekan Ctrl+W dan ketikan date.timezone dan rubah seperti gambar dibawah.
4. Buat directory seperti gambar dibawah sebagai contoh.
5. Restart htppdnya kembali
6. Inilah tampilan php yang baru saja saya buat.
2. Start mysqld
3. Buat password root pada mysql
4. Masuk root mysql dengan cara masukan password yang barusaja kita buat.
5. Download paket wordpress dengan cara seperti gambar dibawah ini.
6. Extract file yang baru saja didownload dan dipidahkan menuju /var/www/html/
7. Ubah file permissionnya
8. Buat folder upload dan atur agar apache dapat membuat file didalam folder tersebut.
9. Buat database untuk wordpress.
11. Tambahkan nama database,nama user, password, hostname.
12. Restart mysql & httpd agar tersimpan semua konfigurasi yang baru saja diubah.
13. Ketikan pada browser http://hans.net/wordpress/wp-admin/install.php maka akan muncul seperti gambar dibawah, dan klik Continue.
14. isi Site Title, Username, password(hans123), E-mail(root@hans.net). Kemudian klik install wordpress
15. Setelah Success klik log in
16. Isi user name dan password
17. Seperti inilah Wordpress dan juka ingin mengatur web anda klik Customize Your Site
18. Disinilah anda dapat merubah tampilan Wordpress anda.
2. Buat Certificate SSL
3. Install SSL untuk https pada server.
4. Hapus Tanda # pada DocumenRoot dan tambahkan ServerName
5.Tekan Ctrl+W dan ketikan SSLCertificateFile dan rubah seperti gambar dibawah.
6. Buat folder yang akan digunakan untuk https
7. Restart httpd dan mysql.
8. Ketikan pada Browser "https://hans.net/" maka akan muncul gabar seperti dibawah.
9. Pilih"I Understand the Risks" dan klik add Excepition.
10. Klik Confirm Security Exception
11. Kemudian barulah keluar Apache 2
12. Selanjutnya kita Buat HTML kita sendiri
13. Restart mysql dan httpd
14. Maka akan keluar seperti gambar dibawah ini.
15. Inilah Perbedaan HTTPS & HTTP
Web Server Details:
OS : CentOS 6.5 Hostname : smk.hans.net IP address : 192.168.137.101
Client Details:
OS : Windows 7 IP address : 192.168.137.3
Konfigurasi DNS
1. Install DNS dengan mengetikan "yum install -y bind bind-utils" dan tunggu beberapa saat.
2. Setelah selesai buka named.conf dengan "nano /etc/named.conf" dan tambahkan IP server dan Netmask server.
Tambahkan juga zone dibawah zone yang sudah ada.
3. Buat directory forward dan reverse.
copy file forward agar tidak membuang-buang waktu.
Rubah directory reverse
4. Buka file resolv.conf untuk menambahkan DNS yang tadi kita buat.
5. Jalankan DNS server
6. Matikan firewall Server
7. Ping hans.net
8. nslookup hans.net
Konfigurasi Web Server (Apache)
Tak perlu menginstall karena secara default sudah ada pada DNS.
1. buka file httpd.conf dengan "nano /etc/httpd/conf/httpd.conf" dan Tekan Ctrl+W dan ketikan ServerName dan rubah seperti gambar dibawah.
2. Tekan kembali Ctrl+W untuk mencari DirectoryIndex dan rubah seperti gambar dibawah.
3. Jalankan httpd
4. Buka Client dan atur IP agar satu Network dengan server.
5. Test Ping server dan hans.net
6. Buka browser dan ketikan hans.net dan akan keluar seperti gambar dibawah.
7. Jika ingin membuat tampilan sendiri bisa buat directory index.html di dalam directory html.
Contohnya seperti dibawah ini:
restart httpd agar tersimpan directory yang barusaja kita buat
8. Ini tampilan html yang baru saja saya buat.
Konfigurasi PHP
1. Install php seperti gambar dibawah
2. Kemudian buka file httpd.conf
3. Selanjutnya buka file php.ini dengan "nano /etc/php.ini" dan Tekan Ctrl+W dan ketikan date.timezone dan rubah seperti gambar dibawah.
4. Buat directory seperti gambar dibawah sebagai contoh.
5. Restart htppdnya kembali
6. Inilah tampilan php yang baru saja saya buat.
Konfigurasi Web Server (Wordpress)
1. Install php.gd& mysql-server
2. Start mysqld
3. Buat password root pada mysql
4. Masuk root mysql dengan cara masukan password yang barusaja kita buat.
5. Download paket wordpress dengan cara seperti gambar dibawah ini.
6. Extract file yang baru saja didownload dan dipidahkan menuju /var/www/html/
7. Ubah file permissionnya
8. Buat folder upload dan atur agar apache dapat membuat file didalam folder tersebut.
9. Buat database untuk wordpress.
wordpress = nama databese
wpuser = nama user
hans123 = password
localhost = hostname
10. Pindah menuju directory /var/html/wordpress/ dan ubah nama wp-config-sample.php menjadi wp-config.php seperti gambar dibawah ini.11. Tambahkan nama database,nama user, password, hostname.
12. Restart mysql & httpd agar tersimpan semua konfigurasi yang baru saja diubah.
13. Ketikan pada browser http://hans.net/wordpress/wp-admin/install.php maka akan muncul seperti gambar dibawah, dan klik Continue.
14. isi Site Title, Username, password(hans123), E-mail(root@hans.net). Kemudian klik install wordpress
15. Setelah Success klik log in
16. Isi user name dan password
17. Seperti inilah Wordpress dan juka ingin mengatur web anda klik Customize Your Site
18. Disinilah anda dapat merubah tampilan Wordpress anda.
Konfigurasi Web Server (HTTPS)
1. Pindah menuju directory certs seperti gambar dibawah.
2. Buat Certificate SSL
3. Install SSL untuk https pada server.
4. Hapus Tanda # pada DocumenRoot dan tambahkan ServerName
5.Tekan Ctrl+W dan ketikan SSLCertificateFile dan rubah seperti gambar dibawah.
6. Buat folder yang akan digunakan untuk https
8. Ketikan pada Browser "https://hans.net/" maka akan muncul gabar seperti dibawah.
9. Pilih"I Understand the Risks" dan klik add Excepition.
10. Klik Confirm Security Exception
11. Kemudian barulah keluar Apache 2
12. Selanjutnya kita Buat HTML kita sendiri
13. Restart mysql dan httpd
14. Maka akan keluar seperti gambar dibawah ini.
15. Inilah Perbedaan HTTPS & HTTP
